Asam Lambung kronis (GERD)
Berikut adalah keterkaitan antara Gerd dan cemas berlebihan yang dirangkum berdasarkan beberapa studi.
– Cemas berlebiha bisa memicu atau meningkatkan gejala yang berkaitan dengan Gerd, seperti heartburn atau nyeri ulu hati. Cemas berlebihan juga membuat kita lebih sensitif pada gejala-gejala Gerd.
– Kecemasan berlebihan (Axiety Disorder) dan gangguan psikologis lainnya dapat memengaruhi pergerakan otot esofagus dan mengurangi tekanan pada katup esofagus bawah
– Kecemasan berlebihan (Axiety Disorder) dapat menyebabkan ketegangan otot berkepanjangan sehingga bisa membuat otot lambung menegang dan mendorong asam lambung naik.
Penyakit kronis
Selain infeksi akut, efek casa cemas berlebih pada tubuh juga berupa peningkatan risiko terserang penyakit kronis, seperti asma,artiritis, sakit kepala,tukak lambung, dan penyakit jantung.
Stres
Paparan peristiwa kehidupan yang traumatis dan penuh tekanan, seperti pelecehan terhadap anak-anak dan bullying, dapat meningkatkan sensitivitas otak terhadap stres sehingga dapat melemahkan sistem respons kendali stres dan bisa meningkatkan sesorang mengalami gangguan kecemasan.
Gangguan Depresi
Gangguan cemas berlebihan umum sering terjadi bersamaan dengan masalah kesehatan mental lainnya, seperti depresi, PTSD, dan gangguan panik. Suatu studi menemukan bahwa 56 persen orang yang menderita gangguan cemas berlebihan ternyata juga mengalami depresi.
Gangguan panik
Ketika serangan panik muncul, orang yang menderita kecemasan berlebihan ini akan merasa tidak berdaya, tidak dapat berpikir dengan tenang, dan juga merasakan gejala fisik tertentu, seperti nyeri dada, berdebar-debar, sesak napas, pusing, atau sakit perut, atau merasa seperti akan pingsan.
Penyakit infeksi
Tanpa disadari, cemas berlebih dapat membawa efek negatif pada sistem kekebalan tubuh. Akibatnya, Anda lebih mudah terkena penyakit infeksi seperti flu, pilek, dan batuk.